Kawasan Desain
Desain adalah proses untuk mementukan kondisi belajar.
Tujuan desain ialah untuk menciptakan strategi dan produk pada makro,
seperti program dan kurikulum, dan pada tingkat pembelajaran seperti
pelajaran dan modul. Kawasan desai mencakup empat cakupan utama
dari teori dan praktek. Cakupan dari desain meliputi desain
sistem pembelajaran, desain pesan, strategi pembelajaran,
dan karakteristik pebelajar.
Desain sistem pembelajaran
Desain sitem pembelajaran adalah prosedur yang terorganisasi
yang meliputi langkah-langkah penganalisaan, perancangan,
pengembangn, pengaplikasian dan penilaian pembelajaran.
Penganalisaan adalah proses penjabaran bagaimana caranya hal tersebut
akan dipelajari; perancangan adalah proses penjabaran tentang
bagimana caranya hal tersebut akan dipelajari; pengembangan
adalah proses penulisan dan pembuatan atau produksi bahan-bahan
pembelajaran; palaksanaan adalah pemanfaatan bahan dan strategi
yang bersangkutan, dan penilaian adalah proses penetuan ketetapan pembelajaran.
Desain pesan
Desain pesan meliputi perencanaan untuk merekayasa betuk
fisik dari pesan. Desain pesan ini mencakup prinsip-prinsip perhatian,
persepsi dan daya serap untuk mengatur penjabaran bentuk fisik
dari pesan agar terjadi komunikasi antara pengirim dan penerima.
Strategi pembelajaran
Strategi pembelajaran adalah identifikasi untuk menyeleksi serta
mengurutkan peristiwa belajar atau pembuatan pembelajran dalam pengajaran.
Penelitian dalam strategi pembelajaran telah memberikan kontribusi terhadap
pengetahuan tentang komponen pembelajran.
Karakteristik pebelajar
Karakteristik pebelajar adalah segi-segi latar belakang pengalaman
pebelajar yang berpengaruh terhadap efektivitas proses belajrnya.
Lingkup strategi pembelajaran menggunakan penelitian tentang motivasi
untuk menentukan desain komponen pembelajaran. Lingkup karakteristik
pebelajar menggunakan penelitian tentang motivasi untuk menentukan
bagaimana caranya hal-hal tersebut harus di perhitungkan.
Kecenderungan dan permasalahan
Kecenderungan dan permasalahan dalam kawasan desain berpusat
pada penggunaan desain sistem pembelajran yang tradisional.
Kawasan Pengembangan
Kawasan pengembangan berakar pada produksi media. Melalui proses
yang bertahun-tahun perubahan dalam kemampuan media ini kemudian
berakibat pada perubahan dalam kawasan.
Pengembangan adalah proses penterjemahan spesifikasi desain ke
dalam bentuk fisik. Kawasan pengembangna mencakup banyak variasi
teknologi yang digunakan dalam pembelajaran.
Kawasan pengembangan dapat diorganisasikan dalam empat kategori:
teknologi cetak, teknologi audiovisual, teknologi berazazkan komputer,
dan teknologi terpadu.
Teknologi cetak.
Teknoloi cetak merupakan cara untuk memproduksi untuk
menyampaikan bahan seperti buku-buku dan bahan-bahan mekanis atau fotografis.
Ciri-ciri teknologi cetak:
l Teks dibaca secara linier, sedangkan visual direkam menurut ruang
l Keduanya biasanya memberikan komunikasi satua rah yang pasif
l Keduanya berbentuk visual yang statis
l Pengembangannya sangant tergantung kepada prinsip-prinsip linguistik
dan persepsi visual
l Keduanya berpusat pada pebelajar
Teknologi audiovisual.
Teknologi audiovisual merupakan cara memproduksi dan
menyampaikan bahan dengan menggunakan peralatan mekanis dan
elektronis untuk menyajikan pesan-pesan audio dan visual.
Pembelajran audiovisual dapat dikenaldengan mudah karena
menggunakan perangkat keras di dalam pengajaran.
Ciri-ciri teknologi audiovisual:
l Bersifat linier
l Menamppilkan visual yang dinamis
l Digunakan menurt cara yang sudah ditentukan oleh desainer
l Cenderung merupakan bentuk representasi fisik dari gagasan yang riil dan abstrak
l Dikembangkan berdasarkan prinsip-prinsip psikologi tingkah laku dan kgnitif
Teknologi bebasis komputer.
Teknologi bebasis komputer merupakan cara-cara memproduksi
dan meyampaikan dengan menggunakan perangkat yang bersumber pada
mokroprosessor. Teknologi berbasis komputer dibedakan dari teknologi
lain karena menyimpan informasi secara elektronis dalam bentuk digital.
Pada dasarnya teknologi berbasis komputer menampilkan informasi
kepada pebelajar melalui tayangan di layar monitor berbagai jenis
aplikasi komputer biasanya isebut computer-based instruction,
computer -assisted instruction atau computer-managed instruction.
Ciri-ciri teknologi berbasis komputer:
l Digunakan secara acak atau tidak berurutan, disamping secara linier.
l Dapat digunakan sesuai dengan keingin pebelajar
l Gagasan-gagasan biasanya diungkapkan secara abstrak dengan
menggunakan kata, simbol maupun grafis
l Prinsip-prinsip ilmu kognitf diterapkan selama pengembangan
l Belajar dapat berpusat pada pebelajar dengan tingkat interaktivitas yang tnggi
Teknologi terpadu.
Teknologi terpadu merupakan cara untuk memproduksi dan menyampaikan
bahan dengan meamdukan bebrapa jenis media yang dikendalikan oleh
komputer. Komponen perangkat keras dari sistem yang terpadu
ini dapat terdiri dari komputer berkemampuan sangat tinggi
dengan memori besar yang dapat mengakses secara acak.
Kawasan Pemanfaatan
Pemanfaatan adalah aktivitas menggunakan proses dan sumber
untuk belajar.mereka yang terlibat dalam pemanfaatan mempunyai
tanggung jawab untuk mencocokkan pebelajar dengan bahan
aktivitas yang spesifik, menyiapkan pebelajaar agar dapat
berinteraksi dengan bahan dan aktivitas yang dipilih.
Ada empat kategori pemanfaatan:
pemanfaatan media.
Pemanfaatan media adalah penggunaan yang sistematis
dari sumber untuk belajar. Proses pemanfaatan media merupakan
proses pengambilan keputusan berdasarkan pada
stratifikasi desain pembelajaran.
Difusi inovasi.
Difusi invasi adalah proses berkomunikasi melalui strategi
yang terencana dengan tujuan untuk diadopsi. Tujuan akhir yang ingin
dicapai ialah untuk terjadinya perubahan.
Implementasi dan pelembagaan.
Implementasi ialah penggunaan bahan dan strategi pembelajaran
dalam keadaan yang sesungguhnya. Sedangkan pelembagaan
ialah penggunaan yang rutin dan pelestarian dari inovasi pembelajaran
dalam suatu struktur atau budaya organisasi. Tujuan dari implementasi
ialah menjamin penggunaan yang benar individu dalam organisasi.
Sedangkan tujuan dari pelembagaan ialah untuk mengintegrasikan
inovasi dalam struktur dan kehidupan organisasi.
Kebijakan dan regulasi.
Kebijakan dan regulasi ialah. Aturan dan tindakan dari masyarakat
yang mempengaruhi difusi atau penyebaran dan penggunaan
teknologi pembelajaran.
Kawasan Pengelolaan
Konsep pengelolaan ialah bagian integral dalam bidang
teknologi pembelajaran dan dari peran kebanyakan para teknologi
pembelajran.pengelolaan meliputi pegendalian teknologi pembelajaran
melalui perencanaan, pengorganisasian, pengkoordanisasian,
dan supervisi. Pengelolaan biasanya merupakan hasil dari
penerapan suatu sistem nilai. Ada empat kategori dalam
kawasan pengelolaan: pengelolaan proyek, pengelolaan sumber,
pengelolaan sistem penyampaian dan pengelolaan informasi.
Pengelolaan proyek.
Pengelolaan proyek meliputi perencanaan, monitring
, dan pengendalian proyek desain dan pengembangan.
Pengelolaan sumber.
Pengelolaan sumber mencakup perencanaan, dan pengendalian
sistem pendukung dan pelayanan sumber. Pengertian sumber
dapat mencakup personil, keuangan, bahan baku, waktu,
fasilitas, dan sumber pembelajaran.
Pengelolaan sistem penyampaian.
Pengelolaan sistem penyampaian meliputi perencanaan,
pemantauan, pengendalian cara bagaimana distribusi bahan
pembelajaran diorganisasikan. Hal tersebut merupakan suatu
gabungan medium dan cara penggunaan yang dipakai dalam
menyajikan informasi pembelajran pada pebelajar.
Pengelolaan informasi.
Pengelolaan informasi meliputi perncanaan, pemantauan,
dan pengendalian cara penyimpanan, pengiriman pemindahan
atau pemrosesan informasi dalam rangka tersedianya sumber
untuk kegiatan belajar.
Kawasan Penilaian
Penilaian dalam pengertian yang paling luas adalah aktivitas
manusia sehari-hari. Penilaian ialah proses penentuan memadai
tidaknya pembelajran dan belajar. Kawasan penilaian tumbuh
bersamaan dengan berkembangnya penelitian dan teknologi.
Kedua-duanya sering berjalan atau bersamaan.
Dalam kawasan penilaian terdapat empat subkawasan:
analisis masalah, pengukuran acuan patokan,
penilain formatif dan penilaian sumatif.
Analisis masalah.
Analisis masalah mencakup cara penentuan sifat dan parameter
masalah dengan menggunakan strategi pengumpulan informasi
dan pengambilan keputusan.
Pengukuran acuan patokan.
Pengukuran acuan patokan meliputi teknik-tekknik untuk
menentukan kemampuan pebelajar menguasai materi yang
telah ditentukan sebelumnya.
Penilaian formatif dan sumatif.
Penilaian formatif berkaitan dengan pengumpulan informasi tentang
kecukupan dan berkenaan informasi ini sebagai dasar pengembangan
selamnjutnya. Sedangkan penilaian sumatif berkaitan dingan
pengumpulan informasi tentang kecukupan untuk
pengambilan keputusan dalam hal hambatan.
0 komentar:
Posting Komentar